Desain Jaringan Dengan Menggunakan IPv6 STUDI KASUS : UPT. LAB Perangkat Lunak Universitas Bina Nusantara
11.46
Pada masa permulaan komputer digunakan, komputer bertukar informasi
dengan alat/device yang dipasang (attached) secara langsung, seperti
cardreader dan printer. Penggunaan komputer yang lebih lanjut memerlukan
pemasangan alat-alat untuk menghubungkan secara lokal dan remote (jarak
jauh). Ketika sebuah badan/organisasi mempunyai beberapa komputer,
sering terjadi kebutuhan akan transfer data antar komputer untuk
memungkinkan user pada satu komputer untuk mengakses komputer lain.
Para vendor merespon kebutuhan ini dengan menyediakan dan mengembangkan hardware dan software untuk keperluan komunikasi tersebut. Sayangnya, hardware dan software ini mempunyai beberapa kelemahan/kekurangan, yaitu :
Pada masa sekarang, jaringan komputer telah menjadi sebuah bagian yang tak terpisahkan pada hampir seluruh badan/organisasi. Komputer telah dihubungkan dengan workstations, server, dan komputer lain sehingga tercipta sebuah komunitas LAN (local area network). Dan beberapa dari LAN tersebut juga telah dihubungkan dengan LAN lain sehingga terciptalah MAN (metropolitan area network). Dan MAN telah bergabung pula menjadi sebuah komunitas jaringan yang lebih besar yang disebut WAN (wide area network).
Telah menjadi sebuah keperluan dasar untuk kegiatan operasional sehari- hari bahwa sistem-sistem haruslah dapat berkomunikasi satu sama lain bila dibutuhkan, tanpa memandang letaknya di dalam suatu jaringan.
Para vendor merespon kebutuhan ini dengan menyediakan dan mengembangkan hardware dan software untuk keperluan komunikasi tersebut. Sayangnya, hardware dan software ini mempunyai beberapa kelemahan/kekurangan, yaitu :
- Hanya bekerja baik dengan hardware/software yang dikeluarkan oleh vendor tersebut.
- Hanya mendukung sejumlah kecil jenis network.
- Kadang-kadang terlalu kompleks, memerlukan pengetahuan terhadap bahasa pemrograman yang baru atau cara pengoperasian yang berbeda- beda untuk setiap aplikasi.
- Kurang fleksibel untuk menciptakan sebuah jaringan telah ada sebelumnya untuk berkomunikasi dengan jaringan lain secara mudah dan murah.
Pada masa sekarang, jaringan komputer telah menjadi sebuah bagian yang tak terpisahkan pada hampir seluruh badan/organisasi. Komputer telah dihubungkan dengan workstations, server, dan komputer lain sehingga tercipta sebuah komunitas LAN (local area network). Dan beberapa dari LAN tersebut juga telah dihubungkan dengan LAN lain sehingga terciptalah MAN (metropolitan area network). Dan MAN telah bergabung pula menjadi sebuah komunitas jaringan yang lebih besar yang disebut WAN (wide area network).
Telah menjadi sebuah keperluan dasar untuk kegiatan operasional sehari- hari bahwa sistem-sistem haruslah dapat berkomunikasi satu sama lain bila dibutuhkan, tanpa memandang letaknya di dalam suatu jaringan.
0 komentar:
Posting Komentar